Minyak Goreng Ditimbun di Makassar Dijual ke Industri

  • Whatsapp

BAROMETERRAKYAT.COM, MAKASSAR. Polri membongkar praktik penimbunan dan penyalahgunaan minyak goreng curah di Kota Makassar, Sulawesi Selatan.

Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Pol Komang Suartana menyampaikan, hasil penyelidikan Satgas Pangan ditemukan adanya penyalahgunaan minyak goreng milik PT Smart Tbk yang dikirim dari kabupaten Tarjun, Kalimantan Selatan.

“Ada 61,18 ton minyak goreng curah yang harusnya untuk rumah tangga malah sudah dialihkan atau dijual ke industri,” ungkap Komang Suartana melansir dari detikcom, Senin (21/2).

Komang menambahkan, PT Smart Tbk mengangkut total 1.850 ton minyak goreng curah yang diangkut menggunakan vessel tanker menuju ke pelabuhan Makassar sebagai kewajiban melaksanakan domestic market obligation (DMO) dan domestic price obligation (DPO).

Namun PT Smart Tbk telah menjual minyak curah untuk peruntukan rumah tangga itu untuk kepentingan industri ke beberapa distributor sebanyak 138 ton.

“Rinciannya sebanyak 61,18 ton sudah didistribusikan ke industri. Sisanya 76,82 ton masih tersimpan di dalam kilang namun sudah terbeli atau menjadi milik distributor dengan harga Rp 19.100 per kilogram,” jelasnya.

Dia melanjutkan dengan adanya penyelewangan ini, mengakibatkan harga penjualan minyak curah menjadi tak terkendali.

Harga eceran tertinggi (HET) minyak curah untuk pasar tradisional seharusnya hanya Rp 11.500 per liter kini menjadi Rp 15.000 liter.

Temuan ini hasil kerja sama satgas pusat dan daerah yang mengungkap adanya permainan yang dilakukan PT Smart Tbk.

Pos terkait

Comment