“Yang bersangkutan dimintai keterangan lebih kurang 15 pertanyaan yang diajukan,” sambungnya.
Dalam mengungkap kasus tersebut, lanjut Rizky, pihak terus memintai beberapa keterangan terhadap orang-orang yang mengetahui masalah tersebut.
Termasuk juga terduga pelaku inisial akan dimintai keterangan dalam pekan ini.
“Besok rencanya dua orang lagi dipanggil untuk dimintai keterangan,” kata dia.
Dalam pekan ini orang-orang yang akan diperiksa adalah dua terduga pelaku berinisial Y dan D pegawai Pemko Tanjungpinang, Kepala Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan Aset Daerah (DPPKAD) Tanjungpinang Darmanto yang sebelumnya ditunda pemeriksaannya dan pihak BTN.
Sebelumnya, Kejari Tanjungpinang selidiki dugaan pengelapan pajak Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (BPHTB) Tanjungpinang senilai Rp 1,2 Miliar yang diduga dilakukan oknum pegawai inisial Y.
Comment