Pedagang dan Konsumen Mengeluh Harga Ikan Naik

  • Whatsapp

BAROMETERRAKYAT.COM, Tanjungpinang. Harga ikan di sejumlah pasar di Tanjungpinang mengalami kenaikan. Salah satunya di Pasar Pelantar KUD Tanjungpinang.

Salah seorang pedagang ikan Dimas, kepada Barometerrakyat mengatakan, naiknya harga ikan sudah terjadi awal Januari. “Semua jenis ikan harganya naik,” ujarnya, Selasa (29/1).

Bacaan Lainnya

Kenaikan harga ikan tersebut, kata Dimas, karena faktor gelombang tinggi sehingga nelayan sulit untuk melaut. Menurutnya, ikan yang ada di Pasar KUD di datangkan dari Anambas dan Natuna. “Sedangkan ikan dari kijang hanya sedikit,” ucapnya.

Menurutnya, banyak konsumen yang mengeluh naiknya harga ikan tersebut. Namun, tetap membelinya karena sudah kebutuhan pokok. Selain itu, pengusaha rumah makan juga mengeluh stok ikan sedikit di pasaran.

“Pemilik rumah makan juga mengeluh karena ikan nya tidak ada, seperti selar, lebam. Stoknya ada tapi sedikit, jadi mereka tidak kebagian, sebentar saja sudah habis,” ujarnya.

Hal sedana juga disampaikan pedagang lain Dedi. Dia menambahkan, ikan kembung awalnya Rp 30.000 per/kilo naik menjadi Rp 35.000 per/kilo, ikan tamban awalnya Rp 10.000 per/kilo naik menjadi Rp 25.000 per/kilo, tongkol Rp 20.000 per/kilo naik menjadi Rp 25.000 per/kilo dan ikan selar awalnya Rp 50.000 per/kilo naik menjadi Rp 60.000 per/kilo. “Semua ikan naik harganya,” tukasnya.

SAHRUL

Pos terkait

Comment