KPPAD Kepri Dorong Polisi Mengungkap Pelaku dan Motif Buang Bayi

  • Whatsapp
Bayi Laki Tergeletak di Batu, Tepi Laut

BAROMETERRAKYAT.COM, Tanjungpinang. Komisi Pengawasan dan Perlindungan Anak (KPPAD) Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) mengutuk keras atas bayi laki-laki yang dibuang ibu kandung di Jalan Haji Agus Salim tepatnya didepan SMAN 5 Tanjungpinang, Kecamatan Tanjungpinang Barat, Jum’at (2/6)

“Saya dapat kabar tadi ketika akan pergi ke Batam, kami mengutuk keras atas kasus pembuangan bayi ini. Ini sudah melanggar hak hidup, karena bayi atau anak itu merupakan Titipan dari Tuhan yang Maha Esa yang harus kita jaga dan rawat baik-baik,” ungkap Ketua KPPAD Kepri, Muhammad Faisal saat dihubungi Barometerrakyat.com melalui sambungan seluler.

Bacaan Lainnya

Selain itu, pihaknya juga mendorong pihak kepolisian untuk mengusut tuntas siapa pelaku pembuangan bayi ini dan motif pelaku membauang bayinya.

“Kami mendorong agar pihak Kepolisian bisa mengungkap pelaku pembuangan dan motif nya. Apapun kondisinya tidak selayaknya pelaku membuang bayi tersebut,” ucapnya

Diberita sebelumnya, Bayi malang ini pertama kali ditemukan oleh Arman Solisa (9) yang sedang bermain di Tepi Laut. Melihat mayat bayi laki-laki terbujur diberbatuan, Arman langsung menceritakan kepada pamannya Ismail Loilatu (41), lalu sang paman langsung melaporkan ke Kepolisian Sektor (Kapolsek) Tanjungpinang Barat.

Dari penemuan ini, sontak membuat masyarakat sekitar heboh, dan langsung datang ke tempat ditemukan bayi ini.

Kapolsek Tanjungpinang Barat, AKP Yuhendri Januar mengatakan melihat kondisi bayi yang ditemukan diduga digugurkan oleh pelaku dan langsung dibuang ke Tepi Laut.

Selain itu, pihaknya juga sedang menyelidiki kasus bayi malang ini, dan mengolah Tempat Kejadian Perkara (TKP) serta meminta bantuan tim Inafis Polres Tanjungpinang mendalami kasus tersebut.

“Mayat bayi di bawa ke RSUD kota Tanjungpinang untuk di Autopsi.” ungkapnya

Penulis : Sahrul

Pos terkait

Comment