Kebutuhan Air Bersih Kepri Harus Terpenuhi

  • Whatsapp

BAROMETERRAKYAT.COM, TANJUNGPINANG. Ketersediaan air bersih sangat penting dalam menunjang berbagai sektor kehidupan masyarakat. Gubernur Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), Nurdin Basirun mengatakan kebutuhan air bersih untuk seluruh wilayah Kepri harus dapat terpenuhi.

Gubernur Provinsi Kepri, Nurdin Basirun Foto : Sahrul
Gubernur Provinsi Kepri, Nurdin Basirun
Foto : Sahrul

Ia tidak ingin, ketiadaan air bersih menjadi kendala banyak sektor kehidupan masyarakat. Terlebih lagi untuk menunjang industri dan pariwisata.

Bacaan Lainnya

“Ketersediaan air bersih harus terus diperhatikan, karena sangat penting untuk masyarakat di Kepri ini,” kata Nurdin saat melakukan pertemuan dengan Balai Wilayah Sungai Sumatera IV di Gedung Daerah, Tanjungpinang, Rabu (11/1).

Dikatakan Nurdin, perkembangan sumber daya air jangan terlalu terfokus di Batam. Menurutnya, Batam sudah berkembang dan mampu berdiri sendiri, fokuskan ke kabupaten kota lain nya, khusus untuk Tanjungpinang.

“Fokuskan ke kabupaten kota lain, khusus untuk Tanjungpinang agar pengembangan sumber daya air terus dimaksimalkan karena merupakan jantung ibukota provinsi.” sambungnya

Dalam pertemuan ini Kepala Balai Wilayah Sungai Sumatera IV Hendra Ahyadi membawa serta rombongan berjumlah 16 orang yang berkantor di daerah Sekuoang, Batam.

Hendra mengatakan permasalahan dalam pengembangan pengelolaan sumber daya air di wilayah Kepri ini sebagian besar berasal dari perizinan pertanahan. Selama ini banyak tanah belum dapat diberikan izin lahannya untuk pengembangan sumber daya air.

Hendra melihat Kepri merupakan wilayah strategis yang sebagian wilayahnya juga mempunyai banyak sungai. Karena itu pihaknya ingin mengelola sumber daya air sungai dengan membuat batas sungai-sungai agar pola ruang lebih teratur.

“Prioritas kami untuk membangun dan pengelolaan sumber daya air sungai. Kamis fokuskan di 19 pulau terdepan dan daerah FTZ seperti Batam Bintan Karimun. Demikian juga Lingga, Natuna dan Anambas yang permintaan sumberdaya air tinggi,” ujar Hendra.

(Red/Humas)

Pos terkait

Comment