BAROMETERRAKYAT.COM, BINTAN. Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Bintan Ronny Kartika mengklaim tahun ini seluruh desa di Bintan sudah tidak ada lagi yang menyandang status desa tertinggal.
Menurutnya, grafik perkembangan seluruh desa di Bintan juga mengalami perubahan yang signifikan selama 5 tahun terakhir.
Ia mengatakan, pada 2015 ada 9 desa dengan status sangat tertinggal dan 15 desa dengan status tertinggal, sedangkan 2020 sudah tidak ada lagi.
“Kita mencatat perkembangan desa yang signifikan, dari 36 desa di Bintan, 25 desa sudah menyandang status desa berkembang sisanya telah menyandang status desa maju. Ini tentunya menjadi prestasi bagi Kabupaten Bintan dibandingkan dengan daerah lainnya di Provinsi Kepri,” ujarnya, Jumat (21/8).
Sementara itu, Bupati Bintan Apri Sujadi mengungkapkan bahwa kurun waktu 5 tahun terakhir ada sekitar Rp 500 miliar lebih dana yang digulirkan bagi kemajuan pembangunan desa.
300 miliar diantaranya merupakan ADD (Alokasi Dana Desa) dimana dana desa tersebut bersumber dari APBD Bintan yaitu minimal 10% dari DAU ditambah DBH setiap tahunnya.
“Jadi kurun waktu lima tahun ini, 300 milyar rupiah dana yang bergulir di desa itu berasal dari APBD Pemkab Bintan,” terangnya.
Comment