BAROMETERRAKYAT.COM, TANJUNGPINANG. Foto Wali Kota Tanjungpinang Rahma bersama seorang pria di dalam hotel beredar. Isu dugaan perbuatan asusila mencuat dan menjadi perbincangan hangat di media sosial.
Pemerintah Kota Tanjungpinang melalui kuasa hukumnya telah mengklarifikasi foto tersebut dan faktanya foto itu diambil tiga tahun lalu saat Rahma syuting film berjudul Janji Diatas Pelantar.
Ketua LSM Cindai Tanjungpinang Samiun angkat bicara prihal tersebut. Menurutnya, isu tersebut membuat resah masyarakat setempat dan harus segera dilaporkan kepihak kepolisian untuk diselidiki kebenarannya.
“Kami akan segera membuat laporan ke pihak kepolisian. Kami mendukung Pemko dalam menyelesaikan kasus dugaan ini. Berita itu sudah meresahkan masyarakat hingga masyarakat salah paham, berita ini juga sudah melanggar UU ITE,” ujarnya, Senin (2/8).
| BACA :
Heboh Foto Wali Kota Tanjungpinang, Agung Akan Tempuh Jalur Hukum |
Ia mengatakan, pelaku penyebaran foto tersebut merusak nama baik Pemko Tanjungpinang. Seharusnya dimasa pandemi begini semua pihak harus sama-sama menjaga kondusifitas Tanjungpinang.
“Kami berharap pihak kepolisian segera bertindak. Agar isu ini sesegerakan mungkin dapat diselesaikan,” ujarnya.
Sementara itu, tokoh masyarakat Tanjungpinang Mahdi Ambon memberikan dukungannya kepada Pemko Tanjungpinang untuk pelaku penyebaran foto tersebut di proses secara hukum.
| BACA JUGA:
PT Swakarya Indah Busana Sepakat Bayar Gaji Karyawan, Ingkar Janji Akan Didenda |
“Semoga saja berita ini bukan sebagai bentuk ancaman untuk memeras Wako kita. Karena itu sangat tidak patut. Saya sangat mendukung kalau pemko segera melaporkan hal ini ke polisi. Benar ataupun salah, bairlah pihak kepolisian yang menyelidiki,” ujarnya.
Comment