Harga Beras Makin Melonjak, Warga Tanjungpinang Menjerit

  • Whatsapp

Tanjungpinang,(BR)- Warga Tanjungpinang menjerit dengan melonjaknya harga beras yang dijual di swalayan dan di gudang distributor beras.

Akibat naiknya beras yang tidak terkontrol itu,warga berniat akan beralih mengkomsumsi beras raskin,kendati beras tersebut subsidi pemerintah dan tidak sembarang diperjual belikan.

“Kalo gini,kita beli beras raskin aja,lebih murah,” ujar seorang ibu yang sedang membeli beras di gudang batu tujuh.

Seperti halnya beras yang dijual di gudang batu tujuh,beras cap lombok,beras anak terbang dan cap 234, harganya melambung.
Belum sebulan beras infor itu naik dari harga Rp 20.3000, menjadi 2.30.000,- dan dinaikan lagi menjadi Rp 2.78.000,- untuk 25 Kg
Menurut penjualnya,kenaikan beras itu tidak serta merta naik begitu saja.
“Naiknya berkala,tidak langsung naik segitu,” ujarnya.

Kepala Bidang Pengawasan Disperindag Kota Tanjungpinang Teguh saat dikonfirmasi media ini mengatakan, kenaikam beras itu akibat infor beras dihentikan.

“Yang naik itu beras infor dan itu stok lama, beras lokal tidak ada yang naik,” ujarnya.

Menurut Teguh,masyarakat Tanjungpinang disarankan sebaiknya beralih pada beras lokal.Selain harganya terjangkau,juga kwalitasnya bagus.

“Beras cap gajah dijual Rp 12.500,- per Kg, beras kalajengking ,per Kg dijual Rp 12.000,- , beras cap Padang Raya Rp12.000 ,- per Kg, “papar Teguh.(RAMDAN)

Pos terkait

Comment