Bupati Dharmasraya: Minta Bebaskan wali Murid Dari Pungutan Komite Sekolah

  • Whatsapp

BAROMETERRAKYAT.COM, DHARMASRAYA – Upaya meringankan beban masyarakat terus dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Dharmasraya. Setelah berhasil membebaskan masyarakat dari beban biaya mengurus dokumen kependudukan, kini Bupati Dharmasraya, Sutan Riska Tuanku Kerajaan melirik ke sektor pendidikan.

Bupati termuda se-nusantara itu minta agar biaya pendidikan gratis, sehingga masyarakat tidak terbebani biaya pendidikan.

Politisi PDI-P itu menginstruksikan kepada Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Drs. Prih Handoko, MPd, “agar membebaskan para wali murid dari beban pungutan komite sekolah, dan untuk membiayai sektor pendidikan sudah ditampung dalam APBD, bahkan ada Bantuan Operasional Sekolah (BOS).” kata bupati Saat menggelar rapat kerja SKPD, Senin (7/3)

“Jadi buat apa lagi uang komite,” tambah bupati termuda se nusantara itu.

Sementara Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Drs. Prih Handoko menyambut baik instruksi bupati. Namun dirinya bersama jajaran akan melakukan kajian lebih mendalam mengenai hal itu.

Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga memang masih sulit menghilangkan pungutan komite, mengingat biaya pendidikan bagi satu orang siswa itu mencapai Rp 2,5 juta pertahun. Jika ditotal, kebutuhan biaya pendidikan Kabupaten Dharmasraya pertahun mencapai Rp 250 miliar karena jumlah peserta didik mencapai 50 ribu siswa.

Sumber : Humas Pemkab Dharmasraya

Pos terkait

Comment