Bibit Lada Diserahkan Kepada Petani

  • Whatsapp
Wali Kota Tanjungpinang Syahrul menyerahkan bibit lada kepada petani di Bukit Manuk Senggarang

BAROMETERRAKYAT.COM, TANJUNGPINANG. Wali Kota Tanjungpinang Syahrul menyerahkan bibit lada kepada para petani Kota Tanjungpinang, Selasa (2/10) kemarin di Perkebunan Bukit Manuk, Senggarang.

Dalam sambutannya, Syahrul menyampaikan apresiasi kepada seluruh petani Tanjungpinang yang telah berinovasi untuk mengubah lahan Tanjungpinang menjadi lahan pertanian yang baik.

Bacaan Lainnya

“Sebenarnya kultur tanah di Tanjungpinang ini sulit untuk bertani, dengan berkembangnya teknologi dan inovasi dari para petani membuat Tanjungpinang memiliki lahan pertanian yang cukup baik dan berdaya guna.” Ungkapnya melalui keterangan tertulis yang diterima redaksi barometerrakyat.

Ia juga mengatakan pemberian bibit tanaman lada ini diharapkan para petani dapat membudidayakan, merawat dan hasilnya dapat bermanfaat bagi masyarakat.

“Lada ini sangat baik untuk dibudayakan semoga berhasil dan Tanjungpinang bisa merujuk serta mencontoh Pangkalpinang yang sudah berhasil menjadi daerah penghasil lada. Pengadaan bibit ini merupakan program pemerintah, pergunakan dengan sebaik-baiknya, semoga memperoleh hasil yang baik juga.” Harap Syahrul.

Dia menambahkan, terkait pencanangan Bukit Manuk akan menjadi destinasi agrowisata, ia sangat menyambut baik rencana tersebut.

“Kita akan coba koordinasi dengan Dinas Pendidikan melalui sekolah-sekolah untuk dapat berkunjung ke Bukit Manuk. Disini para siswa dapat mempelajari mengenai tanaman, teknik bercocok tanam dan pengolahan tanaman. Semoga ini dapat kita wujudkan.” Pungkasnya.

Kepala Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) Kepri Mizu Istianto mengatakan, penyelenggaraan Sekolah Lapangan Pengembangan Tanaman Perkebunan ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan kepada masyarakat tentang budidaya tanaman lada dan meningkatkan perekonomian petani.

“Disini kita akan memberikan materi tentang teknik budidaya tanaman lada mulai dari pengolahan lahan, pemupukan, penanaman, panen dan pasca panen. Para petani juga melakukan pengenalan dan pengendalian hama penyakit bagi tanaman lada.” Ungkap Mizu.***

Pos terkait

Comment