BR.ANAMBAS-
Narkotika jenis kokain seberat 8,832,1 gram dalam 8 kemasan plastik hitam dan bening di dalam jerigen berwarna hijau yang telah terpotong ditemukan oleh warga setempat.
Dalam konferensi pers Kapolres Kepulauan Anambas AKBP Syafrudin Semidang Sakti menjelaskan bahwa perairan Kepri khususnya di Kepulauan Anambas merupakan jalur pelayaran internasional. Sehingga rentan dimanfaatkan sebagai tempat transaksi narkoba maupun tindakan kejahatan lainnya.
“Untuk itu kita dari unsur TNI-Polri harus bersinergi memerangi tindakan kejahatan ini. Demi terciptanya keamanan dan kenyamanan ditengah masyarakat,” ujar Kapolres
Meski belum menemukan pelaku, pihak kepolisian masih menjadikan penemuan 8 bungkus kokain tersebut dalam status penyelidikan
“Kami juga sudah berkoordinasi dengan Mabes Polri dan Polda Kepri terkait penemuan Narkotika Jenis Kokain, dan kita menyisihkan sedikit barang bukti narkotika jenis kokain untuk penyelidikan dan dikirimkan ke Lab Forensic di Polda Riau ,”jelas Kapolres.
Kapolres menyimpulkan bahwa narkotika yang ditemukan tersebut diperkirakan masih terkait dengan penemuan sebelumnya di bulan juli di pesisir pantai rumah warga, dan jarak antara lokasi penemuan narkoba lebih kurang 50 meter dari bibir pantai dan di simpan ke dalam hutan.
AKBP Syafrudin Semidang Sakti, menuturkan kembali terkait kronologis penemuan paket berisi kokain tersebut, bahwa penemuan berawal dari warga yang berinisial R yang hendak mencari kayu di hutan untuk memperbaiki kapal. Setibanya di hutan warga tersebut menemukan jerigen berwarna hijau dalam kondisi telah terpotong dan didalamnya ada benda yang mencurigakan yang di bungkus dengan plastik berwarna hitam dan bening. Dengan ditemukan barang mencurigakan tersebut warga pun mendatangi Polsek jemaja untuk melaporkan hal tersebut.
Atas informasi tersebut pihak dari Polsek langsung sigap menanggapi dan mencari barang haram tersebut.
Kapolres mengucapkan terimakasih kepada masyarakat yang sudah membantu pihak kepolisian dalam memberantas Narkotika Jenis Kokain.
“Atas penemuan ini banyak nyawa yang sudah terselamatkan. Masyarakat diimbau jangan menyentuh barang haram narkoba jenis apapun apalagi terlibat dalam jaringan sindikat baik sebagai bandar maupun kurir.l,” ucapnya.
Comment