Pengurus LAM Silaturahmi Dengan Wali Kota Tanjungpinang

  • Whatsapp

BAROMETERRAKYAT.COM, TANJUNGPINANG. Lembaga Adat Melayu (LAM) Kota Tanjungpinang melaksanakan silaturahmi atau audiensi bersama Wali Kota Tanjungpinang Rahma.

Silaturahmi yang turut diikuti Ketua LAM Kota Tanjungpinang Juramadi Esram, yang dilaksanakan di Aula Sultan Sulaiman Badrul Alamsyah, Kantor Walikota, Rabu (06/04/2022).

Bacaan Lainnya

Rahma mengatakan bahwa LAM merupakan cerminan berbagai paguyuban dan harus menjadi payung negeri dari berbagai suku yang ada di Kota Tanjungpinang.

BACA JUGA: Buka Bazar Ramadhan, Rahma Ingatkan Tetap Patuhi Prokes

“Tentunya ini merupakan tugas yang berat, untuk itu diharapkan kepada seluruh pengurus LAM Kota Tanjungpinang agar dapat melaksanakan tugasnya dengan baik,” ucap Rahma.

Lebih lanjut Rahma mengatakan bahwa melalui silaturahmi pengurus LAM masa khidmat 2022-2027 ini dapat mewujudkan kepengurusan LAM yang solid, kompak dan menjadi pemersatu keberagaman yang ada di Kota Tanjungpinang.

“Lembaga Adat Melayu merupakan lembaga yang memayungi orang melayu sebagai penduduk tempatan, hari ini kita laksanakan silaturahmi sebagai langkah awal sinergitas untuk menjadi lebih baik antara LAM dengan pemerintah, hal ini tentunya untuk Kota Tanjungpinang yang kita cintai ini,” ungkapnya.

BACA JUGA: Safari Ramadhan Perdana di Mesjid Al Jalil, Rahma: Momentum Untuk Mempererat Silaturahmi

Diakhir Rahma menyampaikan dukungan dan sinergitas Pemko Tanjungpinang bersama LAM. “Untuk seluruh pengurus LAM Kota Tanjungpinang, agar setiap pengambilan keputusan harus berdasar pada AD/ART karena itulah yang menjadi pedoman untuk setiap kebijakan. Pahami AD/ART dengan benar karena keputusan itulah yang nantinya akan sampai dan didengar oleh masyarakat Kota Tanjungpinang,” tutup Rahma.

Sementara itu, Ketua LAM Tanjungpinang Juramadi Esram menyampaikan ucapan terima kasih kepada Walikota Tanjungpinang dan seluruh jajaran yang telah bersama-sama menjadikan LAM sebagai mitra dan merangkul LAM untuk memajukan serta melestarikan adat Melayu di Kota Tanjungpinang.

Pos terkait

Comment