Tim SAR saat mengevakuasi seorang pemancing yang ditemukan meninggal
terapubg di laut.
(F Istw)
BR.ANAMBAS-
Mayat seorang laki-laki Ditemukan terapung di laut
Perairan Desa Liuk Kepulauan Anambas oleh seorang pemancing Apandi,sekira pukul 11.6 Wib,Selasa (27/9).
Penemuan mayat ini pun langsung dilaporkan Apandi kepada adik ipar korban Haironi .
Adik ipar korban langsung melaporkan peristiwa itu kepada Polairud, Polsek Siantan, Polsek Palmatak Basarnas, dan puskeling (Puskesmas Keliling).
Kapolres Kepulauan Anambas melalui Kapolsek Palmatak Iptu Muhammad Jamil, mengatakan penemuan mayat seorang laki-laki yang terapung di laut Desa Liuk yang berjarak kurang lebih 1 Kilometer dari Pulau Mapet
, merupakan seorang nelayan bernama Supriadi, warga Desa Air Asuk Kecamatan Siantan Tengah.
“Selanjutnya korban di evakuasi ke Puskemas Air Asuk, Kecamatan Palmatak untuk dilakukan penyelidikan dan pemeriksaan lebih lanjut” ucap Kapolsek Palmatak Iptu Jamil.
Penemuan mayat ini bermula saat Apandi yang sedang mancing di laut menemukan sesuatu seperti manusia yang terapung dalam keadaan terlungkup . Lalu kemudian melaporkan kepada masyarakat setempat yang kemudian diteruskan kepihak Polisi.
Kapolsek Iptu Jamil menambahkan, Istri korban menceritakan bahwa pada hari Senin tanggal 26 September 2022 sekira jam 08.00 wib korban berpamitan padanya untuk pergi mancing ke laut.
Dari keterangan Puskemas Desa Air Asuk, korban Supriadi meninggal dikarenakan kekurangan oksigen.
Menurut keterangan saksi istri korban,Supriadi memiliki riwayat penyakit asma dan penyakit gangguan jiwa.
” Masyarakat diimbau agar tetap waspada, dan berhati hati terhadap dampak kondisi cuaca saat ini yang sangat ekstream ,” ujar Kapolsek Iptu Jamil.
Comment