Keberagaman Agama, Suku Dan Budaya Jadi Modal Utama Pembangunan Kepri

  • Whatsapp

Gubernur Ansar Hadiri Pengukuhan FKUB Karimun.(F.Diskominfo)

BR .KEPRI-
Provinsi kepulauan Riau adalah miniaturnya Indonesia karena memiliki penduduk dengan keberagaman agama, suku dan budaya. Hal ini merujuk pada data komposisi agama penduduk yang ada di Provinsi Kepulauan Riau yaitu agama Islam 78,3%, Kristen 11,91%, Katolik 2,48%, Hindu 0,04%, Buddha 7,1%, Konghucu 0,16%, dan Aliran Kepercayaan 0,01%.

Demikian dikatakan Gubernur Kepulauan Riau Ansar Ahmad saat menghadiri Pelantikan dan Pengukuhan Pengurus Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Karimun periode 2022-2027di Aula Kantor Bupati Karimun, Gedung Nilam Sari, Rabu (15/02).

Ditetapkan Rasyid Nur sebagai ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Karimun Masa Bakti 2022-2027

Ansar memaparkan, keberagaman suku yang ada di Provinsi Kepulauan Riau yaitu Suku Melayu 29,97%,, suku Jawa 22,2% , Suku Batak 12,43%, suku Minang 19,71%, Etnis Tionghoa 7,70% dan selebihnya dari gabungan beberapa suku yang saat ini mendiami Provinsi Kepulauan Riau.

“Kita bersyukur hingga saat ini dapat menjaga kerukunan di dalam keberagaman tersebut. Kemajemukan dan keberagaman yang unik ini merupakan anugerah dari Tuhan Yang Maha Kuasa dan menjadi modal utama dalam mendongkrak pembangunan di Provinsi Kepulauan Riau,” ucapnya.

Ia menambahkan, tidak mudah untuk menghadirkan capaian pembangunan tersebut. Diperlukan kebersamaan antara umat beragama untuk bersatu padu menyokong pembangunan melalui berbagai langkah strategis yang dilakukan oleh Pemerintah.

” Dengan semangat kebersmaan yang telah dibangun setiap saat Pemerintah semakin menunjukkan capaian pembangunan yang semakin baik ditandai dengan Pertumbuhan Ekonomi Kepulauan Riau yang terus tumbuh 1,66% pada tahun 2021 di angka 3,43% dan melejit menjadi 5,09% pada Tahun 2022. Angka ini merupakan yang tertinggi di Pulau Sumatera serta Tingkat Kemiskinan di Provinsi Kepulauan Riau per-September Tahun 2022 dapat di tekan dari angka 6,24% ke angka 6,03%,” jelasnya.

Ungkapan terimakasih tak lupa diucapkan Gubernur Ansar kepada FKUB baik Provinsi maupun Kabupaten/ Kota karena berperan besar dalam menjaga kerukunan di Provinsi Kepri sehingga Indeks Kerukunan Umat Beragama Provinsi Kepulauan Riau tahun 2021 masuk 10 besar nasional dari 34 provinsi di Indonesia dengan skor 75,5 dan masih di atas Skor Nasional yaitu 72,73.

Pos terkait

Comment