BAROMETERRAKYAT.COM, Tanjungpinang. Ramadhan merupakan bulan latihan, hal tersebut disampaikan oleh Sekretaris Daerah Kota Tanjungpinang, Riono pada saat memberikan bimbingan rohani kegiatan Pesantren Kilat Pengajian Ramadhan Terpadu Aisyiyah Kota Tanjungpinang di Masjid At Taqwa Kauman Muhammadiyah Kilometer 8.
Riono mengatakan, Ramadhan merupakan bulan penuh barokah dan penuh hikmah. Dalam Ramadhan ini pula Allah SWT melipat gandakan ganjaran pahala bagi yang melaksanakan amal kebaikan. “Pada bulan yang penuh kemuliaan ini kesempatan bagi kita semua untuk meningkatkan amal dan ibadah kepada Allah SWT, sebanyak-banyaknya dan sebaik-baiknya.” Ungkapnya.
Disebutkannya, Ramadhan adalah bulan yang senantiasa ditunggu-tunggu kehadirannya. Hal itu karena, dengan beribadah pada bulan Ramadhan karena iman, maka Allah SWT akan ampunkan segala dosa dan kesalahan yang pernah kita perbuat.
“Ramadhan adalah bulan mulia yang memberikan kesempatan kita untuk meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Allah. Gunakan sebaik-baiknya waktu pada bulan Ramadhan ini untuk memperbanyak ibadah dan pengetahuan keagamaan,” ucapnya lagi.
Menurut Riono, bulan Ramadhan disebut juga sebagai the month of traning atau bulan yang di dalamnya penuh dengan berbagai latihan, baik latihan fisik maupun latihan mental. “Latihan fisik karena kita dilatih untuk tetap bekerja secara profesional kendatipun dalam keadaan berpuasa. Sedangkan latihan mental karena kita dilatih untuk mampu mengendalikan berbagai hasrat dan keinginan,” ujar Riono.
Pada bulan Ramadhan ini pula, semua pintu rahmat dan pengampunan dibuka selebar-lebarnya dan hampir semua dosa dapat dihapus dan diampuni oleh Allah. Tetapi dengan catatan, bahwa kita harus menjalakan ibadah puasa Ramadhan dan tetap harus meningkatkan intensitas ibadah kita kepada Allah SWT.
“Kita semua patut bersyukur, masih diberi kesempatan dan kesehatan untuk dapat menikmati bulan Ramadhan pada tahun ini,” katanya.
Ketua Aisyiyah Kota Tanjungpinang, Hj. Ermiwati Tafrudin menyampaikan, kegiatan Pesantren Kilat Pengajian Ramadhan Terpadu yang dilaksanakan bertujuan sebagai salah satu upaya untuk memperbanyak ibadah dan memperbaiki diri dalam bulan Ramadhan.
“Diharapkan dengan pesantren ini kita dapat meningkatkan ketaqwaan kepada Allah SWT. Kemudian juga menambah wawasan dan ilmu pengetahuan agama agar dapat lebih memahami cara-cara beribadah dan mengumpulkan pahala dengan lebih baik lagi. Sehingga kita dapat selalu dan terus menerus mendekatkan diri kepada Allah SWT, agar kita dapat memperoleh ridho dan maghfiroh darinya,” jelasnya.
Ia berharap manfaatkan kesempatan baik ini karena melalui pesantren Ramadhan ini peserta akan memperoleh pembelajaran keagamaan, juga akan mendapatkan pengalaman yang berharga lainnya.
Pada pelaksanaan pesantren Ramadhan ini, Emi berharap para peserta dapat memperhatikan secara baik dan benar semua materi yang diberikan oleh pemateri nanti.
“Dengarlah dengan cermat, dan tanyakan semua hal dan masalah yang rasanya mengganjal dalam hati ibu-ibu. Sehingga, kualitas ibadah dan amalan kita akan lebih meningkat dan lebih baik, tidak hanya pada saat bulan Ramadhan ini saja, akan tetapi tetap terus meningkat pada bulan-bulan selanjutnya,” ujarnya.
Peserta pesantren kilat ini terdiri atas ibu-ibu BKMT Masjid dan Mushalla se-Kota Tanjungpinang, ibu-ibu dan remaja putri muallaf se-Kota Tanjungpinang dan organisasi muslimah lainnya. Turut hadir dalam acara tersebut Staf Ahli Pemerintahan dan Hukum Pemprov Kepri, Kepala Biro Kesra Kepri, Asisten 2 Pemko Tanjungpinang dan Pengurus Daerah Muhammadiyah Kepri.***
Comment