Selanjutnya, kasus 233 merupakan karyawan Perusahaan Plastik di Kawasan Kabil yang berkaitan erat dengan klaster PT. FCS Kabil.
“Yang bersangkutan merupakan tenaga kerja lokal di salah satu pabrik plastik di kawasan Industri Kabil dan juga merupakan rekan sekerja dari kasus nomor 204 yang merupakan kasus pertama yang ditemukan dari klaster PT. FCS Kabil,” jelas Rudi yang juga Wali Kota Batam.
Kasus 234 merupakan ibu kandung dari kasus 215 dan 229 yang masih berkaitan erat dengan klaster PT. FCS Kabil.
Diketahui, total pasien positif Covid-19 di Batam tercatat sebanyak 234 orang per Kamis, 2 Juli 2020. Dengan rincian 189 orang dinyatakan sembuh, 12 orang meninggal dunia dan sisanya masih dalam perawatan dirumah sakit.
SAHRUL
Comment