BAROMETERRAKYAT.COM, TANJUNGPINANG. Beberapa waktu lalu sosok Helianto menjadi viral tentang pengunduran dirinya sebagai Relawan Sahabat Milenial Paslon Awe Dalmasri kontestan Pilkada Bintan.
Usai deklarasi mundur padaha hari minggu (22/11), senin hari Heli mengaku di telepon oleh banyak orang.
“Saya di kontak oleh banyak orang, karena dianggap menjanjikan uang dari Apri Roby ke banyak penelepon, saya luruskan bahwa saya tidak pernah melakukan SMS tersebut,” ungkap Heli melalui keterangan tertulis.
“Saya curiga SMS saya telah di kloning atau dibajak oleh oknum kejahatan Cyber. Sengaja menebar fitnah kepada saya dan Apri Roby,” lanjutnya.
Ia menyampaikan, telah melaporkan peristiwa tersebut ke Kepolisian Resor Bintan agar segera terungkap.
“Itukan tindakan konyol kalau saya melakukan penyebaran SMS tak masuk akal tersebut atas nama Apri Roby, sementara saya baru menyatakan sikap bergabung. Saya pastikan kalau saya tidak melakukan kejahatan tersebut,” ujarnya.
Kloning SMS atau Crakker ini bisa terjadi pada siapa saja, Heli juga menyebutkan bukan hanya dirinya yang melaporkan kejadian yang sama.
Comment