BAROMETERRAKYAT.COM, TANJUNGPINANG. Gubernur Kepulauan Riau Ansar Ahmad mengungkapkan telah mencoret anggaran pengadaan mobil dinas yang dianggarkan pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun ini.
“Kegiatan yang tidak perlu kita buang, tahun ini Rp 2 Miliar pengadaan mobil dinas untuk Gubernur, Wakil Gubernur, Sekda semua saya coret, kita tunda,” kata Ansar usai rapat paripurna di DPRD Kepri, Senin (26/7).
Ia menyampaikan, sejak awal menjabat sebagai Gubernur Kepri, anggaran mobil dinas itulah yang awal ditanyakan. “Ternyata ada dan saya katakan pakai apa yang ada saja,” ucapnya.
BACA: Pemko Tanjungpinang Akan Lakukan Antigen Massal
Ia mengatakan, pemerintah harus bijak dan cermat membelanjakan anggaran di tengah pandemi COVID-19 dan lebih memprioritaskan penanganan COVID-19 dan pemulihan ekonomi.
“Yang belum perlu tidak usah dulu, dahulukan yang penting-penting,” ungkapnya.
Rekofusing Anggaran Rp 186 Miliar
Pemerintah Provinsi Kepri bakal melakukan rekofusing anggaran untuk penanganan COVID-19. Pasalnya, anggaran yang digunakan untuk menangani pandemi ini cukup tinggi.
Gubernur Kepri Ansar Ahmad mengatakan, Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) tengah melakukan pembahasan rekofusing anggaran. “Ini sedang dibahas TAPD, keseluruhan itu Rp 186 Miliar,” kata Ansar.
BACA JUGA: PPKM Level 4 di Tanjungpinang, Usaha Kecil Diberi Pelonggaran
Ia menyampaikan, anggaran tersebut akan digunakan untuk penanganan COVID-19, pemulihan ekonomi dan perlindungan sosial.
Comment