Salah seorang PTT Pemprov Kepri usai menerima SK dari Gubernur Ansar
BR. KEPRI – Kebutuhan PNS di Kepri sangat besar, mengingat wilayah Kepri yang sangat luas dan memiliki 2.480 pulau, 394 di antaranya berpenghuni. Namun, ia juga menekankan pentingnya evaluasi kompetensi dan kesungguhan
etos kerja PTT dalam bekerja.
Gubernur Kepri Ansar Ahmad menegaskan ,mana yang tidak sungguh-sungguh, akan diberikan penilaian. Mana yang baik, di berikan reward. Mana yang hanya sekedar numpang duduk bekerja tanpa ada kontribusi karyanya masing-masing, maka harus di berikan punishment kepada mereka.
Ia pun mengapresiasi kinerja PTT yang telah berkontribusi dalam pelayanan publik di Kepri.
Ia juga berkomitmen untuk memperjuangkan nasib PTT agar bisa diangkat menjadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K).
“Kita berharap dalam tiga tahun ke depan, semua PTT ini sesuai dengan kualifikasi dan kompetensi yang telah diseleksi, mudah-mudahan bisa diterima menjadi P3K. Termasuk nanti kita memikirkan juga nasib yang Tenaga Harian Lepas (THL) hari ini,” ujar Ansar saat menghadiri penyerahan Surat Keputusan (SK) Pegawai Tidak Tetap (PTT) di lingkungan Pemerintah Provinsi Kepri tahun 2024 di Balairung Wan Seri Beni Dompak, Kamis (18/01)
Jumlah PTT Pemprov Kepri tahun 2024 sebanyak 1.784 orang, jumlah ini mengalami penurunan dibandingkan tahun 2023 yang mencapai 1.847 orang. Ada 63 PTT
yang tidak diperpanjang karena meninggal dunia, mengundurkan diri, atau tersandung kasus hukum.
Editor: ERWIN
Comment