Pembagian hadiah pemenang lomba semarak museum dihatiku.
(F FIRDAUS)
BR.TANJUNGPINANG- – Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Tanjungpinang mengumumkan pemenang lomba pada kegiatan Semarak Museum Dihatiku, di Museum Sultan Sulaiman Badrul Alamsyah, Kota Tanjungpinang, Kepri,Minggu (18/9).
Kepala Disbudpar Kota Tanjungpinang Meitya Yulianty mengatakan, museum merupakan wahana yang memiliki peranan strategis terhadap penguatan aktivitas masyarakat.
Menurutnya, museum sebagai media universal melestarikan warisan budaya untuk pembelajaran masyarakat serta sebagai objek wisata edukatif.
“Kita terus mendorong supaya museum dapat melayani masyarakat secara optimal dengan dukungan fasilitas yang memadai,” ujarnya.
Ia mengungkapkan, salah satu upaya untuk mengenalkan museum kepada masyarakat yakni dengan mengadakan kegiatan Semarak Museum Dihatiku dengan diisi berbagai macam perlombaan.
Kegiatan Semarak Museum Dihatiku sudah rutin dilaksanakan sejak empat tahun lalu. Kegiatan ini tidak menggunakan APBD tapi menggunakan Dana Alokasi Khusus (DAK) Biaya Operasional Penyelenggaraan (BOP) museum dari Kemendikbud Ristek.
“Dengan Semarak Museum Dihatiku diharapkan dapat membuat citra museum kota Tanjungpinang menjadi lebih menarik, sehingga dapat meningkatkan pariwisata yang ada di kota Tanjungpinang,” Ujarnya.
Sementara itu, Kepala UPTD Museum Daerah Kota Tanjungpinang Ivan Kurniawan mengatakan, perlombaan Semarak Museum Dihatiku sudah digelar pada 6-8 September 2022 lalu.
Adapun perlombaan yang diadakan lomba melukis tingkat SD dan SMP sederajat, lomba membaca hikayat tingkat SD dan SMP sederajat, serta lomba foto koleksi Museum Tanjungpinang tingkat umum.
“Adapun peserta yang berpartisipasi dalam kegiatan ini yakni lomba melukis diikuti peserta 87 orang terdiri 50 siswa SD dan 37 tingkat SMP, lomba baca hikayat berjumlah 49 orang yang terdiri 29 orang siswa SD dan 20 orang siswa SMP dan lomba foto untuk koleksi museum berjumlah 22 peserta,”Ujarnya.
Tujuan diadakan kegiatan ini untuk membangkitkan semangat generasi muda dalam berkunjung serta berinteraksi dengan museum sebagai salah satu tempat informasi sejarah yang ada di Kota Tanjungpinang.
“Tujuan kegiatan ini juga meningkatkan kunjungan masyarakat ke museum, sekaligus untuk dapat mengetahui peningkatan jumlah kunjungan museum tiap tahunnya,” Tutupnya.
Penulis: Firdaus.
Comment