BAROMETERRAKYAT.COM, PARIAMAN. Wali Kota Pariaman Genius Umar memantau langsung saluran irigasi ladang dan persawahan di Desa Taluak dan Desa Marunggi, Kecamatan Pariaman Selatan.
“Yang kita temui dilapangan adalah saluran air di persawahan dan ladang rumbia milik warga Desa Marunggi dalam keadaan tersumbat akibat sampah ranting kayu yang menumpuk sehingga pengairan kebawahnya tidak lancar dan terganggu,” ungkap Genius Umar belum lama ini.
Untuk itu, Pemerintah Kota Pariaman melalui Dinas Pertanian Pangan dan Perikanan (PPP) bekerjasama dengan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Pariaman akan melakukan padat karya dengan melibatkan masyarakat sekitar untuk membersihkan saluran irigasi tersebut lebih kurang sepanjang 800 meter mulai dari Desa Taluak sampai ke Desa Marunggi.
“Jika saluran irigasi bersih maka pengairan sawah dan tanaman lain akan lancar dan tumbuh subur karena mendapat cukup air,” ujarnya.
Diharapkan dengan adanya padat karya ini dapat menciptakan lapangan kerja bagi masyarakat di Kecamatan Pariaman Selatan yang menganggur akibat bencana virus corona (Covid-19) selama tiga bulan lamanya.
“Dengan dilibatkannya masyarakat dalam padat karya ini untuk menumbuhkan rasa tanggungjawab mereka terhadap lingkungan sekitarnya agar dirawat dengan baik sehingga mendatangkan manfaat pula bagi mereka dan Kota Pariaman swasembada beras. Dihimbau kepada masyarakat untuk menjaga dengan tidak membuang sampah ke saluran air karena nanti akan tersumbat,” ucapnya.
“Diminta peran dari pemerintah desa sebagai koordinasi terhadap kelompok-kelompok di wilayah kerja tersebut seperti kelompok tani yang akan menggunakan sawah dan ladang tersebut,” imbuhnya.
BINJAI
Comment