BAROMETERRAKYAT.COM, KENDARI. Satu mahasiswa di Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) meninggal dunia saat aksi ujuk rasa menolak RUU kontroversial di gedung DPRD Sultra.
Korban diketahui bernama Randi (21) mahasiswa Universitas Halu Oleo itu tewas diduga tertembak.
Dibagian dada mahasiswa fakultas Perikanan itu ada luka tembak.
Korban sempat dibawa ke Rumah Sakit Korem Kendari oleh temannya dan sempat mendapatkan perawatan medis.
Namun, nyawa Warga asal Desa Lakarinta Kabupaten Muna itu tidak tertolong.
Dikutip dari Detikcom, Kamis (26/9), anggota tim medis RS Ismoyo, Sersan Mayor Salam SR, mengatakan sekitar pukul 15.00 Wita,
Menurutnya, korban dibawa oleh sejumlah rekannya ke Unit Gawat Darurat RS Dokter Ismoyo dalam keadaan kritis.
“Kalau tidak salah, sampai di sini sekitar jam 3 lewat, setelah Asar, lalu dilakukan pertolongan oleh gabungan tim dokter, namun tidak tertolong,” kata Sersan Mayor Salam
Selain korban meninggal, salah satu mahasiswa Teknik UHO Kendari bernama La Ode Yusuf Kardawi mengalami kritis diduga dipukul kepalanya oleh aparat.
Yusuf dirujuk ke Rumah Sakit Bahteramas Kendari. Ia mengalami luka parah bagian kepala dan tidak sadarkan diri.
Sumber : Detikcom
Comment