BAROMETERRAKYAT.COM, TANJUNGPINANG. Banyaknya kapal ikan asing (KIA) yang ditangkap dan ditenggelamkan ternyata tidak membuat efek jera. Pasalnya, jumlah KIA melakukan pencurian ikan di wilayah Indonesia terus bertambah.
Panglima Koarmada (Pangkoarmada) I Laksamana Muda TNI Yudo Margono mengatakan, berdasar pengamatan satlit dan patroli maritim masih banyak kapal ikan Vietnam yang melakukan pencurian ikan di wilayah tritorial Indonesia.
“Tidak berkurang, dari pengamatan satlit atau patroli maritim kita menyatakan masih banyak kapal Vietnam,” ujarnya saat konferensi pers di Dermaga Lantamal IV Tanjungpinang, Batu Hitam. Sabtu (23/3).
Menurutnya, selama Januari hingga Maret 2019 saja, pihaknya sudah menangkap 13 kapal ikan berbendera Vietnam.
“Tidak hanya itu kami juga menangkap ada satu kapal jenis transportasi minyak. Jadi kapal itu mentrasfer minyak di tengah laut. Karena mereka juga dikawal oleh kapal pengawas perikanan mereka (saat melakukan perncurian ikan),” ujarnya.
Pihaknya, lanjut dia, sudah melakukan protes karena kapal pemerintah Vietnam melakukan pelanggaran wilayah dengan mengawal KIA melakukan pencurian ikan.
“Sebenarnya sudah, baik dari pihak Bakamla maupun Kementrian Luar Negeri. Setiap kita melakukan penangkapan juga kita melakukan protes melalui Kemenhub bahwa kapal-kapal mereka (Vietnam) yang melakukan pengawalan telah melakukan pelanggaran wilayah,” ujarnya.
Rul
Comment