BAROMETERRAKYAT.COM, Batam. Sebanyak 200 guru di Kota Batam, Kepulauan Riau mengikuti sosialisasi empa pilar kebangsaan di Sahid Hotel, batam Center. Sabtu (19/1).
Dalam sosialisasi tersebut anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI daerah pemilihan Kepri Hardi Selamat Hood menyampaikan, Pancasila memiliki korelasi yang kuat dalam rangka memperkokoh pendidikan karakater sebagai Identitas Bangsa.
Menurutnya, krisis identitas menjadi pokok permasalahan utama pada bangsa Indonesia. Krisis Identitas ini, lanjut Hardi, bisa terjadi karena faktor budaya luar yang melakukan invasi.
“Bahkan, bila diamati dengan seksama peran globalisasi di Indonesia yang menjadi penyebab krisis identitas ini tidak sekedar dipengaruhi oleh budaya luar yang masuk,” terang Hari melalui keterangan tertulis.
Menurut Hardi, pendidikan karakter dapat pupuk melalui pemahaman Pancasila dan penanaman nilai-nilai budaya.
“Penguatan pendidikan karakter diperlukan pemahaman nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila. ketuhanan, kemanusiaan, persatuan, permusyawatan dan keadilan. Lima hal tersebut yang sangat utama kita harus terapkan secara riil dalam setiap tutur kata, pikiran, dan perilaku kita,” sambung Hardi S Hood.
Selain itu, dia juga menyampaikan bahwa budaya mempunya peranan penting dalam membentuk kebiasaan seseorang.
“Nilai-nilai budaya perlu menjadi dasar dalam memaknai suatu peristiwa, fenomena, dan kejadian yang berlangsung dalam setiap interaksi antar anggota masyarakat. Budaya ini terwujud dari perilaku yang berlangsung terus-menerus hingga membentuk kebiasaan dalam masyarakat. Kebiasaan yang dinilai bagus inilah yang nantinya menjadi sumber karakter yang harus dipertahankan dalam pendidikan karakter bangsa Indonesia,” tutup Hardi. (Rls)
Comment