100 Hektar Lahan Dibebaskan

  • Whatsapp
Bupati Bintan Apri Sujadi menandatangani MoU Pembebasan lahan bersama dengan PT. Buana Mega Wisatama (BMW)

BAROMETERRAKYAT.COM, BINTAN. Bupati Bintan Apri Sujadi bersama dengan Direktur PT Buana Mega Wisatama (BMW) Gianto Gunara menandatangani MoU Hibah lahan dengan Nomer 037/BMW-LGL/IX/2018 Tanggal 10 September 2018 dimana seluas 100 Hektar.

Usai penandatanganan MoU tersebut menuturkan, bahwa dia sangat bersyukur bahwa kerja kerasnya dalam pembebasan lahan masyarakat Desa Pengudang dapat tercapai.

Bacaan Lainnya

Untuk selanjutnya, dirinya berkomitmen akan mulai melakukan pembangunan infrastruktur di Desa Pengudang.

“Selama ini, baik Pemerintah Daerah Kabupaten Bintan maupun Pemerintah Desa sangat kesulitan dalam melakukan pembangunan di Desa Pengudang karena status lahan yang masih dimiliki PT BMW, namun hari ini kita boleh bergembira , karena status lahan yang sudah resmi dimiliki masyarakat,” ujarnya melalui keterangan tertulis yang diterima Barometerrakyat.

Ditempat yang sama, Kepala Desa Pengudang Kamali menuturkan bahwa hal tersebut sebagai suatu tonggak sejarah bagi masyarakat Desa Pengudang dimana atas perjuangan Bupati Bintan sehingga doa masyarakat terhadap lahan akhirnya terselesaikan.

“Kami sangat berterimakasih atas perjuangan pak Bupati, karena sudah beberapa kepala daerah, sejak tahun 2009 namun tidak pernah selesai permasalahan lahan di Desa Pengudang ini. Maka hari ini merupakan hari bersejarah bagi masyarakat kami semua,” ungkapnya.

Sementara itu, Kepala Dinas PMD Kabupaten Bintan Ronny Kartika mengatakan, Pemerintah Desa akan mulai bergerak dalam pembangunan sarana prasarana yang diperlukan bagi masyarakat.

Beberapa bantuan Program Desa akan bisa dijalankan dan dimanfaatkan karena status lahan yang sudah beralih.

“Dengan status lahan yang sudah dimiliki masyarakat. Maka akan ada banyak program Pemerintah Desa yang bisa dijalankan. Untuk pembangunan rumah kami juga akan coba berkoordinasi ke Dinas Sosial Kabupaten Bintan untuk pembangunan RTLH di Desa Pengudang,” jelasnya. (Rls)

Pos terkait

Comment