Visit Destinasi Disparbud Kembangkan Potensi Daerah

  • Whatsapp

BAROMETERRAKYAT.COM, PARIAMAN. Saat ini banyak terobosan baru Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kota Pariaman, salah satunya adalah “Visit Destinasi” sebagai kegiatan rutinitas setiap jumat pagi, dimana pihaknya mengadakan kegiatan bersepeda bersama menyambangi ke berbagai objek wisata yang ada di Kota Pariaman.

Untuk Jum’at kali ini (16/10), Disparbud Kota Pariaman mengadakan visit destinasi ke Jembatan Pelangi, Desa Kampung Kandang, Kecamatan Pariaman Timur, dimulai dengan bersepeda  dari Talao Pauh Pariaman dan finish di Jembatan Pelangi ini.

Bacaan Lainnya

“Visit Destinasi yang dilaksanakan setiap jumat pagi ini bertujuan untuk mengembangkan potensi daerah serta mengevaluasi agar pariwisata kita semakin membaik sehingga wisatawan semakin nyaman ketika berkunjung kesini,” ungkap Kadis Parbud Kota Pariaman Dwi Marhen Yono.

Pada kunjungan di Jembatan Pelangi yang diresmikan oleh Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Indonesia (Mendes PDTT), Abdul Halim Iskandar beberapa bulan yang lalu, ada beberapa masukan yang disampaikan kepada Camat Pariaman Timur, Kades Kampung Kandang serta Pemuda dan ibu-ibu yang berasal dari Kampung Kandang ini.

“Kami minta, kepada pak Camat, KD, Pemuda dan ibu-ibu disini, agar dapat memanfaatkan potensi destinasi wisata ini dengan lebih maksimal. seperti disini sudah banyak ikan, maka kita dapat menjual pakan ikan kepada pengunjung sebagai interaksi pengunjung di lokasi ini,” tuturnya.

Pelopor Wisata Pedesaan di Banyuwangi ini juga menuturkan, apabila mengharapkan pemasukan dari harga tiket masuk, maka akan sangat kecil sekali untuk PADesa (Pendapatan Asli Desa), dan tidak menimbulkan peningkatan ekonomi yang signifikan dari perekonomian masyarakat sekitar.

“Karena itu, saya minta agar pentas yang sudah ada agar dapat diperbaiki dan dimaksimalkan, sehingga kita dapat menggelar kegiatan atraksi setiap minggunya di pentas tersebut nantinya. Kalau perlu kita akan adakan pentas seni antar sekolah disini, sehingga setiap minggunya, dan akan ramai oleh para pelajar dan rekan-rekanya yang akan menonton penampilan sekolahnya, dan mereka wajib membeli tiket masuk yang hanya Rp. 2000 rupiah, maka dapat dibayangkan besar pemasukan dari Jembatan Pelangi ini nantinya,” ulasnya.

Pos terkait

Comment