Viral ! Gini Jadinya Kalau Ngancam Emak-Emak

  • Whatsapp

BAROMETERRAKYAT.COM, Palembang. Video seorang pemuda menangis ketika ditangkap aparat kepolisian di Kota Palembang menjadi viral di Media Sosial (Medsos).

Padahal, sebelumnya pemuda yang belum diketahui namanya ini menunjukan kegagahan dengan mengacungkan parang kepada ibu-ibu pengendara mobil di Jalan Raya. Video ini cepat tersebar di Medsos dan beragam komentar dari warganet.

Bacaan Lainnya

Surie Chandra, ibu yang diancam memakai parang tersebut menceritakan, insiden itu terjadi pada Senin siang sekitar pukul 14.00 WIB saat dirinya menjemput anak dari tempat kursus.

“Sesudah menjemput anak di tempat les, kami pulang ke rumah. Saat di dekat lampu lalu lintas ke arah Palembang Ikon, tiba-tiba ada mobil angkot dari arah Hotel Arista ingin putar balik. Sopirnya menyalip ke kiri mobilku tanpa memberi tanda lampu sen,” tutur Surie melalui  akun Instagramnya, seperti dilansir Suara.com.

Karena kaget, Surie mengakui langsung menekan tombol klakson mobil. Ternyata sopir angkot itu tak terima dan membalas dengan berkali-kali membunyikan klakson.

Setelahnya, Surie memutuskan melanjutkan perjalanan pulang. Tapi, ia melihat sopir angkot itu terus membuntutinya dari belakang dan sesekali memepet mobilnya dari bahu kiri jalan.

”Sepertinya sopir itu mintaku untuk minggir, Tapi aku tidak menghiraukannya,” tukasnya.

Karena tak dihiraukan, sopir itu lantas melaju kencang dan berhenti mendadak menghadang laju mobil Surie.

Sopir itu lantas turun dari angkot dan memukul kaca mobil Surie. Ia memaksa Surie membuka pintu. Beruntung, pintu mobil Surie dan anaknya itu terkunci. “Dia lantas masuk ke angkotnya dan mengambil parang. Dia menunjuk mukaku. Dia mengancam memecahkan ban mobilku pakai parang,” terangnya.

Selain si sopir, ada permepuan berbaju putih yang ikut turun dari angkot dan juga memukul mobil Surie. Ia juga memaki-maki Surie.

“Berdasarkan pengalaman ini, aku ingin menyampaikan kepada warga yang mengendarai mobil pribadi, khususnya para wanita, untuk selalu berhati-hati di jalan. Terutama bertemu angkot yang suka ugal-ugalan. Kepada pihak berwajib, saya juga mohon ditindaklanjuti,” pintanya.

“Curhatan” Surie itu ternyata sampai ke aparat kepolisian. Mereka lantas memburu dan berhasil menangkap sang sopir angkot.

Namun, ketika dimintakan keterangan, sopir itu malah menangis. Ia berjanji tak melakukan hal seperti itu lagi asalkan tak diproses secara hukum ataupun ditahan.

”Kepada Ibu Surie dan anak-anaknya, maafkan aku. Tak lagi bakal aku lakukan seperti itu,” tutur si sopir sembari menangis. (Suara.com)

Pos terkait

Comment