BAROMETERRAKYAT.COM, TANJUNGPINANG. Tim SAR Gabungan menghentikan pencarian Arfa Sona (21), korban yang dilaporkan hilang setelah terjatuh dari Kelong Ikan di Perairan Trikora, Kecamatan Gunung Kijang, Bintan, Kamis (9/9) kemarin.
Plh Kepala Basarnas Tanjungpinang Miswadi mengatakan, Tim SAR Gabungan dari Basarnas Tanjungpinang, TNI-Polri, BPBD, Tagana dan masyarakat setempat telah berupaya semaksimal mungkin melakukan pencarian.
Tim SAR telah menyisir sejumlah lokasi, mulai dari tempat kejadian selanjutnya ke arah Utara hingga 15 Nautical Mike (NM) ke arah laut lepas.
Bahkan pihaknya sudah melakukan pencarian dengan cara penyelaman, namun korban belum juga ditemukan.
“Tim SAR Gabungan belum menemukan jasad korban, hingga hari ke 7 pencarian dengan hasil nihil,” kata Miswadi dalam keterangannya, Kamis (16/9).
Ia menyampaikan, berdasarkan hasil koordinasi Tim SAR Gabungan dan pihak keluarga telah menyepakati operasi SAR dinyatakan selesai dan diusulkan untuk ditutup.
“Pihak keluarga sudah mengetahui ini protap Basarnas dan mereka tidak masalah, terima apa adanya,” ucapnya.
Sebelumnya, seorang pria dilaporkan hilang setelah terjatuh dari kelong ikan di Perairan Trikora, Kecamatan Gunung Kijang, Bintan, Kamis (10/9) sekira pukul 19.00 wib.
Plh Kepala Basarnas Tanjungpinang Miswardi membenarkan peristiwa tersebut. Pihaknya baru mendapatkan informasi warga bernama Marjudin sekira pukul 20.30 wib.
Dari informasi itu, korban diketahui bernama Arfa Sona usia 21 tahun dan merupakan warga Natuna.
Ia menjelaskan kronologis kejadian berawal korban bersama temannya Dicky Rahmawan sedang berada di atas kelong ikan.
“Saat itu korban sedang melemparkan jangkar kelong diduga terseret dan korban terjatuh,” ujar Miswardi.
Comment