Terkait BPJS, masih ada warga kurang mampu yang gagal mendaftarkan dirinya agar BPJS nya dibayarkan pemerintah, TJA menjelaskan hal itu karena ada warga yang belum paham iurannya.
“Kalau sebelumnya orang tersebut pernah mendaftar di BPJS mandiri, maka ia harus melunasi dulu tunggakan yang ada, baru bisa. Ini harus di pahami. Tapi bagi yang belum pernah tidak ada masalah,” tambahnya.
Selain aspirasi yang terkait di Komisi IV, TJA juga tetap menampung lainnya yang penting dan mendesak, seperti kondisi jalan di Perumahan Bandara Asri yang sudah kurang lebih 10 (sepuluh) tahun berdiri, namun masih tanah biasa dan kalau hujan sangat becek. Menurut keterangan ketua RT, hibah sudah dilayangkan ke Pemko Tanjungpinang.
“Yang ini walau bukan bidang saya, tetap saya tampung, dan akan saya sampaikan kepihak-pihak terkait, baik Pemprov dan DPRD Kepri, maupun Pemko dan DPRD Kota Tanjungpinang,” tegasnya.
TJA juga menyempatkan diri mengunjungi tanaman toga yang terlihat sederhana karya ibu-ibu Dasa Wisma Perumahan Bandara Asri, dan ia juga siap membantu melalui dana pemerintah, karena komisi IV bermitra dengan Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Biro Kesa.*
Comment