BAROMETERRAKYAT.COM, TANJUNGPINANG- Diduga akibat sakit yang diderita tidak sembuh- sembuh, Argyan Laia (36) nekat menghabiskan hidupnya dengan seutas tali, Senin (21/11) sekira pukul 00.45 dini hari.
Argyan mengakhiri hidupnya di tempat pangkas rambutnya di Jalan R. E. Martadinata Kilometer 6, Kijang Lama.
Berdasarkan informasi yang dihimpun dilapangan, pertama yang melihat kejadian tersebut tetanga dari korban. Sekira pukul 00:45 Wib, saksi melihat pintu rumah korban tidak tertutup rapat. Kemudian saksi langsung melihat kerumah tersebut dan melihat korban tergantung di pintu.
Atas kejadian ini, anggota Satreskrim Tanjungpinang Timur, langsung turun ke Tempat Kejadian Perkara (TKP).
Korban lagsung dibawa ke Rumah Sakit Umum Provinsi (RSUP) Kepulauan Riau (Kepri). Menurut keterangan dokter, terdapat bekas jeratan tali dileher korban, yang digunakan korban untuk mengakhiri hidupnya.
Tidak jauh dari tempat korban, anggota Kanitreskrim melihat selembar kertas bertulis korban meminta maaf dan mengeluh sakit maag dan asam lambung.
Sementara itu, Kepala Sub Bagian Humas (Kasubag Humas) Polisi Resor (Polres) Tanjungpinang, Zalukhu membenarkan telah terjadi aksi bunuh diri oleh korban Argyan. Kuat dugaan korban megakhiri hidupnya karena sakit yang tidak kunjung sembuh.
“Diduga sakit yang menahun, tidak pernah sembuh makanya korban nekat megakhiri hidupnya,” kata Zalukhu saat dijumpai awak media di Mapolres Tanjungpinang.
(SAHRUL)
Comment