Rizki Faisal Apresiasi BNNP Bongkar Pabrik Pembuatan Narkotika, Mereka Harus Diberikan Penghargaan Tinggi

  • Whatsapp

Barometer rakyat.com,kepri
Wakil Ketua 1 DPRD Kepuluan Riau, Rizki Faisal., menapresiasi tim dari BNNP yang berhasil membongkar sindikat pabrik pembuatan narkotika di Batam Kepri baru-baru ini.

Bahkan politisi partai Golkar ini juga mendorong agar tim BNNP diberikan penghargaan tinggi karena berhasil mengungkap pabrik pembuatan narkotika tersebut.

Bacaan Lainnya

Menurut Rizki Faisal, tim atau unit yang bergerak merupakan ujung tombak untuk menyelamatkan generasi dari kehancuran akibat penyalahgunaan Narkoba, bahkan tambah Rizki Faisal tim BNN menjadikan nyawa mereka sebagai tameng dalam operasi-operasi pemberantasan narkoba.

“Saya tegas mendorong agar ada Apresiasi yang kongkrit dari Pimpinan Polri dan BNN RI, setidaknya ada penghargaan berupa kenaikan pangkat atau kemudahan untuk mengikuti sekolah lanjutan, Minimal mereka menjadi peserta didik prioritas, dengan kemudahan untuk pendidikan lanjutan, tentunya akan meningkatkan kualitas dan kuantitas personil Polri yang makin Presisi” papar Rizki Faisal

Lebih lanjut Rizki menjelaskan, Selaku pimpinan daerah benar-benar mengapresiasi kinerja BNN Provinsi Kepri, pasalnya yang mereka ungkap adalah pabrik yang jika sempat beroperasi lebih lama bisa sangat membahayakan, tidak hanya wilayah Batam atau kepulauan Riau.
“Pantauan cepat dan operasi yang bersih ini juga membuat saya salut, sebab tim dari BNNP Kepri berhasil menghancurkan pabrik narkotika, setahu saya baru ada dua kasus yang seperti ini, dan yang membuat saya juga angkat jempol, ada pelaku yang masih hidup, juga barang bukti serta alat yg masih lengkap, ini akan memudahkan petugas untuk mengusut dan mengembangkan kasus, agar jaringan pabrik lainnya bisa terungkap ” pungkas Ketua MKGR Kepri ini.

Diketahui sebelumnya, petugas BNNP Kepri membongkar pabrik sabu di Kota Batam. Dalam pengungkapan ini petugas mengamankan tiga orang tersangka, salah satu pelaku adalah mantan anggota polisi dari Malaysia berinisial MS , (34), sedangkan dua orang lainnya dari Batam, NS, (47), dan AS, (25).

Pos terkait

Comment