BAROMETERRAKYAT.COM, Tanjungpinang. Perekonomian di Provinsi Kepulauan Riau selama kepemimpinan Gubernur Nurdin Basirun tidak mengalami peningkatan.
Hal ini disampaikan oleh Ketua Forum Keprihatinan Masyarakat Peduli Kepri (FKMPK) Andi Cori Patahudin kepada sejumlah awak media usai diskusi publik evaluasi 2,5 tahun kepemimpinan Gubernur Kepri, Minggu (11/3) di hotel Comford Tanjungpinang.
Cori menyebut, jangankan ekonomi global atau ekonomi keatas, ekonomi menengah kebawah saja ambruk.
Dan ini menurut cori menjadi rapot merah Gubernur karena ketidak mampuan Nurdin dalam meningkatkan perekonomian di Kepri.
Cori menambahkan, hasil pemaparan tim dari pusat menyatakan tingkat perekonomian Kepri terendah se-Sumatera yaitu 2,5 persen.
“Saya ingatkan lagi kepada publik tingkat perekonomian di Kepri terendah se Sumatera yaitu 2,5 persen. Itu rapot merah yang jadi pegangan rakyat diberikan kepada Gubernur,” tegas Cori.
Padahal kata Cori, Gubernur dalam menjalankan pemerintahannya dibantu oleh pejabat yang handal. Buktinya perekonomian Kepri malah hancur dan terjadi pengotakan-pengotakan dan pemerintahan juga amburadul.
“Masih ada waktu satu setengah tahun lagi mengubahnya, jika akan mengambil hati masyarakat,” kata Cori.
Comment