BAROMETERRAKYAT.COM, TANJUNGPINANG. Hari bersih sedunia merupakan aksi sosial tahunan yang mengajak masyarakat di seluruh Dunia untuk turut membersihkan dan menjaga kebersihan bumi, guna mengurangi masalah sampah.
Bentuk dukungan pelaksanaannya, Pemerintah Kota Tanjungpinang melaksanakan gotong royong bersama komunitas World Clean Up Day (WCD) dan masyarakat dengan metode pilah sampah, dipusatkan di wilayah pesisir Kelurahan Kampung Bugis, Sabtu (18/9).
Wali Kota Tanjungpinang Rahma mengucapkan terimakasih kepada seluruh pihak yang telah menginisiasi terlaksananya kegiatan bersih bersih di Kelurahan Kampung Bugis.
“Atas nama Pemerintah Kota Tanjungpinang mengucapkan terimakasih atas semangat adik adik dan seluruh masyarakat yang telah berpartisipasi dalam kegiatan ini.” Ucap Rahma.
Rahma yakin bahwa, jika urusan sampah dilakukan secara bergotong royong maka urusan sampah di Kota Tanjungpinang akan selesai dengan baik.
“Tentunya dalam penanganan sampah jangan sepenuhnya bergantung dan meyerahkan sepenuhnya dari Pemerintah saja, namun kita harus membiasakan dari diri sendiri dan lingkungan sekitar tempat tinggal. biasakan untuk memilah-milah sampah mana sampah yang dapat didaur ulang, mana yang tidak dan mana sampah yang punya nilai ekonomi. Jika seluruh warga bisa berperan dan punya kesadaran, maka Insha Allah, Kota Tanjungpinang akan terbebas dari yang namanya urusan sampah.” Ungkap Rahma.
Rahmat juga menghimbau kepada seluruh masyarakat agar ikut serta membersihkan sampah yang ada di lingkungan masing-masing, dan memulai memilih sampah mulai dari rumah sendiri.
Rahma juga berpesan agar tetap menerapkan protokol kesehatan selama kegiatan hari bersih-bersih sedunia atau World Clean Up Day berlangsung.
“Mengingat kondisi pandemi COVID-19 belum mereda, agar kita semua tetap mengedepankan protokol kesehatan guna memutus mata rantai penyebaran COVID-19 dan semoga pandemi ini segera berakhir dan berlalu dari negeri tercinta ini.” harap Rahma.
Aldri, Ketua WCD Kota Tanjungpinang menyampaikan, WCD kedepan berencana ingin mendirikan Bank sampah di wilayah pesisir.
“Sebagai bentuk kepedulian bersama dalam melindungi lingkungan, maka WCD Kota Tanjungpinang meminta dukungan dari Pemerintah untuk mewujudkan Bank sampah khususnya di wilayah pesisir, semoga rencana ini dapat segera terealisasi.” Harap Aldri.
Comment