BAROMETERRAKYAT.COM, TANJUNGPINANG. Gubernur Kepulauan Riau terpilih Ansar Ahmad mengatakan, tidak memiliki program 100 hari setelah dilantik menjadi Gubernur Kepri masa jabatan 2021-2024. Ia menyampaikan, akan menyelesaikan program yang menjadi prioritas.
“Saya tidak mau pakai 100 hari kerja, mana yang prioritas akan kita kerjakan duluan,” kata Ansar ditemui di Kantor DPRD Kepri, Dompak, Selasa (23/2).
Ia menyampaikan, yang menjadi prioritas pertama menekan dan menanggulangi pandemi COVID-19, karena kasus terkonfirmasi COVID-19 di Kepri dinilai masih belum terkendali.
Selanjutnya pemulihan ekonomi akibat terdampak pandemi COVID-19. Secara nasional pertumbuhan ekonomi Kepri menepati urutan kedua paling bawah se-Indonesia dengan angka minus 3,80 persen.
“Untuk itulah fokus kedua kami kembali memulihkan ekonomi Kepri,” ucapnya.
Tidak hanya itu, ia juga akan membenahi birokrasi di lingkungan Pemerintah Provinsi Kepri. Menurutnya, hal tersebut tidak kalah penting, karena ia ingin memastikan birokrasi berjalan baik.
“Saya harus memastikan kedepan birokrasi harus berjalan baik, semua sub sistem harus berjalan. Kalau sub sistem secara simultan berjalan bagus, insyaallah sistem pemerintahan provinsi ini bekerja dengan baik,” ujarnya.
Tidak hanya itu, ia juga akan melakukan konsolidasi dengan berbagai pihak mulai dari partai pengusung maupun partai lainnya dan stacholder di masyarakat agar program prioritas ini dapat berjalan baik.
SAHRUL
Comment