Menurutnya, berdasarkan keterangan keluarganya yang bersangkutan memiliki penyakit kolesterol dan hipertensi.
Pengakuan keluarganya korban pergi dari rumahnya sekitar pukul 05.00 WIB, dan tidak memberitahu ke keluarganya.
“Bapak ini tidak ada bawak tabung, dan pada saat itu ada pegang tabung dua, kemudian ada ramai-ramai dan pingsan tak sadarkan diri,” ungkap Winarta.
Menurutnya selanjutnya mobil patroli lewat, dan langsung membawa ke rumah sakit. Tetapi saat di rumah sakit pihak keluarga tidak mau korban di otopsi.
Ia menyampaikan saat di tempat kejadian korban dalam keadaan pingsan, namun menurut keterangan dokter tiba di rumah sakit korban sudah tidak bernyawa lagi.
“Tapi kami masih melakukan penyelidikan terhadap kejadian ini,” pungkasnya.
SAHRUL
Comment