Pemko Tanjungpinang Dua Bulan Nunggak Iuran BPJS Kesehatan

  • Whatsapp

BAROMETERRAKYAT.COM,TANJUNGPINANG – Badan Penyelenggara Jaminan Sisial (BPJS) Kesehatan Cabang Kota Tanjungpinang menyebutkan Pemerintah Kota Tanjungpinang dua bulan menunggak pembayaran iuran Jaminan Kesehatan Daerah (Jamkesda).

Pemerintah Kota Tanjungpinang terpaksa harus berhutang kepada BPJS Kesehatan lebih kurang sebesar Rp700 juta.

Kepala Unit Hukum, Komunikasi Publik dan Kepatuhan BPJS Kesehatan Tanjungpinang Gunardi Chandra mengatakan, tunggakan tersebut pada Jaminan Kesehatan Daerah (Jamkesda) yang diprakarsai oleh Pemko Tanjungpinang.

“Kalau menurut perhitungan kita sekitar 2 bulan yang belum di bayarkan, dan jumlahnya sekitar Rp700 jutaan,” kata Gunardi saat press rilis bersama insan pers di Warung Kopi Pesko Km 9 Tanjungpinang, Rabu (19/10).

Jumlah tersebut,kata Gunardi, berdasarkan perkalian jumlah peserta Jamkesda yang mencapai 16 ribu di kali dengan jumlah iuran perbulan sebesar Rp23 ribu.

Dari 3 kabupaten/kota yang masuk dalam wilayah rayon Tanjungpinang, seperti Anambas, Bintan dan Tanjungpinang, ternyata hanya Tanjungpinang yang belum membayar.

Menurutnya dibandingkan dengan kabupaten/kota yang lain, jumlah peserta Jamkesdac Tanjungpinang yang paling banyak. J

” Jadi kita maklumi,” ujarnya.

Sementara integrasi yang telah ditandatangani secara bersama BPJS Kesehatan dengan Kabupaten Lingga dan Natuna untuk Jamkesda pun akhirnya tertunda.

“Lingga dan Natuna mungkin tahun depan, karena data dan administrasi sudah lengkap. Hanya saja masalahnya di anggaran,” ungkapnya.(RAMDAN)

Pos terkait

Comment