GM Gallant Ventrure Pte Ltd, Frans Gunara menyampaikan, pihaknya akan segera merampungkan bakal lokasi pembangunan berdasarkan DED yang direncanakan.
Selain itu, Gallant Venture dia tegaskan juga akan membantu desain terkait model bisnis perencanaan sirkuit agar memiliki dampak ekonomi kepada masyarakat dan daerah.
“Tentu performance kawasan pariwisata di Kepri akan mendapat perhatian bagi para wisatawan mancanegara, dan juga ini akan mendapatkan perhatian dari para investor,” yakin Frans Gunara.
Sebagaimana diketahui, pembangunan Bintan International Circuit segera akan dilaksanakan pasca penandatanganan Nota Kesepahaman antara Gallant Venture Pte Ltd bersama Ikatan Motor Indonesia Pusat, Kamis (17/3).
Ada tiga opsi lahan yang akan dijadikan lokasi pembangunan BIC dengan luas antara 75 hingga 100 hektar. Pembangunan Bintan International Circuit ini telah melalui kajian oleh tim konsultan dari Inggris, Populous.
Perusahaan yang telah banyak terlibat dalam pembangunan sirkuit di seluruh dunia ini akan menentukan di mana lokasi yang layak untuk pembangunan BIC .
Pembangunan sirkuit ini diperkirakan akan rampung dalam jangka waktu paling lama dua tahun, dengan biaya mencapai Rp1,2 triliun.
Sumber dana pembangunan, sebagaimana disampaikan Ketua IMI Pusat Bambang Soesatyo murni menggunakan dana dari pihak swasta.
Comment