BAROMETERRAKYAT.COM, TANJUNGPINANG. Pemerintah Kota Tanjungpinang tetap melaksanakan kegiatan belajar mengajar dengan menggunakan sistem daring atau online setelah kasus pasien terkonfirmasi positif COVID-19 di wilayah setempat melonjak tajam.
“Dengan kondisi meningkatnya angka positif di Tanjungpinang, maka kemungkinan besar (belajar tatap muka) belum saat ini,” kata Pelaksana Tugas Wali Kota Tanjungpinang Rahma Rahma kepada awak media, Kamis (14/8).
Disinggung pengadaan internet gratis untuk membantu siswa kurang mampu, ia menyebutkan, hal itu sudah masuk Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) almarhum Syahrul-Rahma.
“Tinggal ini nanti kita sesuaikan, tahun 2021 InsyaaAllah sudah kita realisasikan,” ucapnya.
Sekretaris Daerah Tanjungpinang Teguh Ahmad Syafari menambahkan, Dinas Komunikasi dan Informatika Tanjungpinang sudah menganggarkan pengadaan hotspot gratis pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Perubahan (APBD-P) tahun ini.
“Kominfo sudah menganggarkan untuk internet di beberapa titik, silahkan masyarakat gunakan hotspot yang sudah kita siapkan,” imbuhnya.
Sebelumnya, pembelajaran daring saat pandemi COVID-19 banyak dikeluhkan orang tua siswa. Salah satu disampaikan David warga Jalan Ahmad Yani, Tanjungpinang, Kepulauan Riau.
Comment