BAROMETERRAKYAT.COM, TANJUNGPINANG. Dinas Kesehatan Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kota Tanjungpinang bersama Loka POM Tanjungpinang melakukan sampling dan pengujian makanan takjil berbuka Ramadhan selama dua hari 27-28 April 2018 lalu.
Kepala Dinkesdalduk Kota Tanjungpinang Rustam mengatakan ada dua lokasi yang diambil sampling untuk pengujian makanan takjil yakni di batu 10 dan jalan Pemuda.
“Jumlah sampel yang diperiksa sebanyak 73 sampel,” kata Rustam saat dikonfirmasi Barometerrakyat.com, Rabu (29/4).
Dia menyebutkan, pengujian meliputi parameter formalin, boraks, rodamin B dan methilen yellow.
“Alhamdulillah semuanya negatif, artinya tidak satupun mengandung bahan berbahaya tersebut,” ujarnya.
Rustam mengimbau agar pedagang menggunakan masker, celemek dan sarung tangan. Kemudian perhatikan antrian pembeli atur jarak antar orang minimal 1,5 meter.
“Pastikan makanan yang dijajakan tertutup dan jaga kebersihan lingkungan. Sediakan tempat cuci tangan atau hand sanitizer. Bila sedang demam atau batuk jangan memaksakan diri berjualan,” imbuhnya.
Comment