Edison mengatakan, beras yang dilelang tersebut rusak karena terlalu lama tersimpan di dalam gudang Bulog. Beras tersebut sudah tersimpan di gudang sejak 2017 lalu. Selain itu, kata dia, beras tersebut tidak tersalurkan untuk program pemerintah.
“Karen memang tidak ada penyalurannya,” katanya.
“Kemarin kan kita ada program bansos Rastra. Bansos Rastra di Tanjungpinang beralih ke BPNT (Bantuan Pangan Non Tunai). Jadi, beras yang sedianya kita peruntukan untuk program bansos rastra karena beralih (BPNT), jadi tidak mengambil beras ke Bulog lagi tapi mengambil ke pasar umum,” imbuhnya.
Sahrul
Comment