Kepri Butuh Pasar Rakyat Untuk Mendorong Pertumbuhan Ekonomian Lokal

  • Whatsapp

BAROMETERRAKYAT.COM, KEPRI –
Saat bertemu dengan Menteri Perdagangan RI
Budi Santoso di Jakarta, Gubernur Kepri menyampaikan beberapa isu diantaranya,
perdagangan dalam negeri, perdagangan luar negeri, ekspor dan impor serta pembangunan kawasan perdagangan bebas dan pelabuhan bebas (KPBPB) dan kawasan ekonomi khusus (KEK).

Ansar Ahmad didampingi Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Aries Fhariandi, juga meminta kepada Menteri Perdagangan terus mendukung penuh KPBPB dan KEK di Kepri.

” Dua instrumen ini menjadi salah satu daya dorong yang kuat dalam dunia investasi dan perekonomian di Kepulauan Riau,” ujar Ansar.

Selain itu, ia juga meminta Kementerian Perdagangan menganggarkan pembangunan pasar rakyat di Kepulauan Riau melalui APBN,
untuk mendorong pertumbuhan ekonomi lokal.

Ansar menambahkan, dengan menyediakan tempat bagi pelaku usaha kecil untuk menjual produk mereka, pasar rakyat membantu meningkatkan pendapatan masyarakat setempat.

Selain itu, pasar rakyat juga berperan dalam mendistribusikan kekayaan secara lebih merata di antara berbagai lapisan masyarakat.

“Kita ingin Kementerian Perdagangan membantu pembangunan pasar rakyat di Kepri melalui APBN. Bagi kita keberadaan pasar rakyat itu penting. Kita ingin meningkatkan aksesibilitas masyarakat terhadap berbagai produk, terutama kebutuhan pokok yang terjangkau, mudah dan murah,” jelasnya.

Sementara itu Menteri Perdagangan RI, Budi Santoso, menyambut baik, selanjutnya ia akan menindaklanjuti serta mengkoirdinasikannya di tingkat pusat bersama kementerian dan instansi terkait lainnya.

“Usulan ini bagus dan tentu harus diakomodir. Khusus KEK dan KPBPB di Kepri tetap kita support penuh untuk kemajuan investasi dan perekonomian,” jelas Menteri Budi.

Penulis: RAMDAN
Editor: ERWIN

Pos terkait

Comment