Kemudian yang bersangkutan hanya ke makam ayahnya dan Pasar Jodoh untuk mencari vitamin. Lalu pada 27 Maret yang bersangkutan kembali ke Tanjungpinang.
Setelah pulang dari Batam yang bersangkutan mulai merasa meriang, batuk, sesak nafas, badan pegal-pegal dan terasa lemah.
Pada 1 April yang bersangkutan konsultasi ke Dokter Spesialis Paru di RSUD Tanjungpinang.
Karena riwayat perjalanan dan klinisnya mengarah ke Covid-19 maka dilakukan pemeriksaan Rapid Test dengan hasil reaktif.
Kemudian yang bersangkutan dirujuk ke RSUD Raja Ahmad Thabib untuk diisolasi.
Sampel swab tenggorokan yang bersangkutan juga diambil dan dikirim ke BBTKL Jakarta dan hasilnya positif Covid-19.
Sedangkan, pasien FD tidak memiliki riwayat perjalanan ke luar negeri maupun luar daerah. FD merupakan istri dari kasus nomor 15 dan merupakan klaster dalam keluarga.
Comment