“Kami berharap bantuan dari pihak BUMN agar dana CSR dapat disalurkan melalui kami, Pemprov. Seperti permintaan DPRD agar penerima lebih tepat sasaran,” kata Isdianto.
Saat ini, Pemprov Kepri sedang menyusun data riil masyarakat terdampak virus Corona ini.
Dengan begitu, nantinya Pemprov dapat memotret dan menyusun cluster mana saja yang prioritas, dan mana yang bisa menyusul dibelakangnya.
Sementara itu, Unit Manager Comm, Rel & CSR Pertamina MOR I, Roby Hervindo mengatakan bahwa BUMN saat ini telah membentuk Satgas Peduli Covid19. Untuk Kepri, Pertamina kata Roby, ditunjuk menjadi koordinator wilayah Kepri.
Beberapa hal yang sudah dilakukan adalah memberi bantuan peralatan medis kerumah sakit rujukan covid, pembagian sembako dan masker.
Sedangkan dari SKK Migas, dana CSR nya sudah diwujudkan dalam bentuk pengadaan APD. Untuk pembagian Sembako, SKK Migas berjanji untuk menyesuaikan kembali anggaran CSR mereka untuk diarahkan kepada pembagian Sembako.
Pada prinsipnya, kami BUMN siap berkontribusi membantu Pemerintah Provinsi dalam memerangi wabah ini melalui dana CSR kami,” kata Roby.
Di tempat terpisah, Plt Dirut PLN Batam, Awaluddin Hamid menjamin pasokan listrik di Batam selama masa tanggap darurat ini aman dan tangguh. Tak hanya menjamin ketangguhan listriknya, PLN Batam juga telah menyalurkan handsanitizer serta menginvestasikan Rp2miliar untuk RS Galang. (*)
Comment