‘Emak-emak Militan’ Akan Demo Istana, Ini Yang Diminta

  • Whatsapp
Ilustrasi

BAROMETERRAKYAT.COM, JAKARTA. Kelompok yang menamakan diri Barisan Emak-Emak Militan (BEM) akan mengeruduk istana.

Awalnya BEM akan melakukan aksi pada hari ini, Rabu, 29 Agustus 2018, namun tertunda.

Koordinator BEM Tri Ernuyati mengatakan, tertundanya aksi unjuk rasa itu dikarenakan Asian Games 2018 masih berlangsung.

“Jadi semalam Ketua Penasehat Pak Eggi Sudjana diberi tahu bahwa jadinya nanti tanggal 3 September (setelah Asian Games),” kata Tri dikutip dari CNNIndonesia.com.

Baca :

Selain itu, lanjut dia, tertundanya aksi ini juga lantaran tidak diizinkan oleh Polda Metro Jaya.

Kepolisian, kata dia, baru bisa memberikan izin aksi unjuk rasa setelah Asian Games rampung. Rencananya aksi tersebut akan dihadiri 3000 orang.

Nantinya mereka akan jalan kaki dari kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) di Jalan Imam Bonjol hingga Istana Merdeka.

Tuntutan mereka adalah Presiden Joko Widodo (Jokowi) harus mundur dari jabatannya.

“Meminta presiden mundur karena dia (Jokowi) sudah jadi capres, seharusnya JK (Jusuf Kalla) yang naik,” kata Tri.

Baca :

Dia membantah, aksi tersebut ditunggangi oleh kepentingan pihak tertentu. Menurutnya, aksi tersebut murni didasar oleh keinginan emak-emak.

“Tidak ada, saya lah korlapnya. Tidak ada bayaran politik. Lillahi Ta’alla demi Rasullulah S.A.W., ini gerakan murni dari emak-emak,” ujar Tri.

Diketahui, kelompok ini sebelummya pernah berunjuk rasa di depan Istana Merdeka pada 18 Juli lalu.

Saat itu mereka menuntut Jokowi menurunkan harga sembako yang semakin melambung.

Koordinator lapangan saat itu, Fifi Nurwanto mengatakan naiknya harga sembako telah membuat masyarakat kesulitan, khususnya kaum ibu.

Fifi menyebut jika harga bahan pokok tak kunjung turun, maka akan ada aksi lanjutan.

Sumber : CNNIndonesia

Pos terkait

Comment