BAROMETERRAKYAT.COM, Tanjungpinang. Komisi Pengawasan dan Perlindungan Anak Daerah (KPPAD) Kepulauan Riau (Kepri) ingatkan selama masa kampanye tidak melibatkan anak-anak.
Ketua KPPAD Kepri Muhammad Faisal mengatakan, pelaksanaan kampanye Pilkada 2018 dikhawatirkan akan menimbulkan kerawanan dan eksploitasi anak.
Menurutnya, pada masa kampanye partai politik dan orang tua sering melibatkan anak-anak dalam aktifitas kampanye politik.
Hal ini, kata Faisal, berkaca pada pemilihan sebelumnya baik Pilkada maupun Pilpres.
Pihaknya, sering menemukan adanya anak-anak dilibatkan dalam kampanye.
“Hal ini kiranya harus menjadi perhatian seluruh stakeholder agar dapat meminimalisir pelibatan anak dalam kegiatan-kegiatan politik,” ungkapnya usai bertemu dengan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Tanjungpinang, Rabu (8/2).
Menurutnya, pada kampanye terbuka yang dilakukan partai politik sering melibatkan anak-anak.
Tidak jarang, selama pelaksanaan kampanye terbuka menampilkan hiburan dengan penuh erotis.
“Ini juga akan dikonsumsi oleh anak secara bebas dan tentu hal tersebut sangat tidak terdidik dan melanggar etika atau moral,” tambahnya.
Diketahui, KPU Tanjungpinang akan menetapkan pasangan calon yang ikut Pilwako Tanjungpinang pada 12 Februari 2018 mendatang. Selanjutnya, pada 15 Februari 2018 pasangan calon yang ditetapkan sudah masuk tahapan masa kampanye.
Comment