BPJS Kesehatan Gratis, Antarkan Bintan Terima Raih Penghargaan UHC Awards Nasional

  • Whatsapp

Sertifikat UHC Award yang diberikan kepada Pemkab Bintan

BR.BINTAN -Pemkab Bintan menerima Penghargaan UHC Awards Tahun 2024,
tingkat nasional atas keberhasilan penjaminan layanan kesehatan yang merata bagi seluruh masyarakat. Melalui Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Republik Indonesia yang diinisiasi oleh BPJS Kesehatan,
di Krakatau Grand Ballroom TMII Jakarta.

Universal Health Coverage (UHC) atau cakupan perlindungan jaminan kesehatan semesta bagi seluruh penduduk merupakan upaya memastikan seluruh penduduk memiliki akses terhadap layanan kesehatan yg adil, merata dan bermutu.

” Pemkab Bintan di bulan Mei telah berhasil mencapai UHC sebesar 96,6 persen dimana telah langsung dilaunching oleh Bapak Bupati Bintan pada tanggal 25 Juni 2024 lalu di Aula Bandar Seri Bentan. Dan hari ini kita menerima UHC Awrds,” ungkap Kepala Dinas Kesehatan Bintan Retno Riswati usai menerima Trofi dan Sertifikat.

Bupati Bintan Roby Kurniawan mengatakan, pencapaian ini adalah hasil kolaborasi dan tekad bersama antara semua pihak yang terlibat.

“Kesehatan dan Pendidikan itu kan hak dasar masyarakat. Semaksimal mungkin kita penuhi dengan pelayanan terbaik. Jadi di Bintan selain berobat gratis, masyarakat secara bertahap kita cover BPJS Kesehatannya. Ke depan berbagai inovasi dan terobosan akan coba kita kembangkan terus,” jelasnya.

Ke depannya,tambah Roby, Pemkab Bintan akan terus mengupayakan kepesertaan jaminan kesehatan bagi masayarakat Bintan untuk terus di atas 95 persen. Sehingga masyarakat Bintan yang dibiayai oleh Pemkab Bintan mendapat kemudahan, dimana kepesertaan akan langsung aktif tanpa masa tunggu bagi peserta baru yang akan berobat atau membutuhkan pelayanan kesehatan.

Total masyarakat Bintan yang terdaftar dalam BPJS Kesehatan dari tahun 2022 sebanyak 154.370 jiwa atau 91,10 persen. Kemudian pada tahun 2023 sebanyak 161.656 jiwa atau 93,35 persen dan pada tahun 2024 sebanyak 167.379 jiwa atau 96,66 persen yang artinya meningkat sebanyak 3.000 jiwa.

Editor: RASID BR

Pos terkait

Comment