Ansar serahkan bantuan pertanian di Kundur.(f.istmw)
BR. KEPRI –Pemerintah Provinsi Kepri terus berkomitmen untuk mengembangkan berbagai produk pertanian seperti sorgum dan ubi sebagai alternatif untuk menggantikan beras. Ini adalah salah satu langkah dalam menjaga ketahanan pangan dan menghindari inflasi pangan yang mungkin terjadi di Kepulauan Riau
Gubernur Kepulauan Riau H. Ansar Ahmad mengatakan hal ini saat menyerahkan berbagai bantuan pertanian kepada masyarakat Dusun Taelong, Kecamatan Kundur Barat, Kabupaten Karimun.
Ada 20 kelompok tani yang mendapatkan bantuan diantaranya 80 sachet benih cabai merah, 235 sachet benih cabai merah besar, 1.500 Kg pupuk NPK, 100 liter pupuk organik cair, 60 roll Media Tanam Plastik Mulsa, 8.960 Kg Pupuk Organik untuk tanaman Durian, 1.600 Kg Pupuk NPK untuk tanaman Durian, serta 4.500 Kg Dolomit untuk tanaman Durian. Selain itu, ada bantuan peternakan berupa 16 ekor bibit sapi betina dan 2 ekor bibit sapi jantan.
” Diharapkan bantuan ini bisa membangun semangat petani, meningkatkan kualitas pertanian, dan menjadikan Kundur sebagai sentral pertanian, sehingga dapat meningkatkan produktivitas dan kemandirian petani di Kabupaten Karimun,” kata Ansar.
Selain itu,tambah Ansar, bantuan ini akan memberikan manfaat signifikan bagi para petani Kundur, menciptakan kondisi yang lebih baik, dan menjadi salah satu cara dalam membantu mengontrol inflasi pangan di Kepulauan Riau.
” Penting tersedianya bahan pangan dari pertanian di Kepulauan Riau.
Kita ingin memastikan di Kepulauan Riau semua ketersediaan bahan pangan dari pertanian bisa terpenuhi, dan menjaga agar inflasi bisa terus ditekan dengan menjamin tersedianya kebutuhan pokok,” tutupnya.
Editor: Firdaus
Comment