BAROMETERRAKYAT.COM, BINTAN. Pemerintah Kabupaten Bintan telah menuntaskan revitalisasi 20 unit rumah produksi kerupuk ikan pada 2021 lalu.
Tahun ini akan kembali dialokasikan anggaran sebesar Rp15 Miliar melalui DAK di Bidang IKM Dinas Koperasi Usaha Mikro Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Bintan.
Anggaran itu digunakan untuk merevitalisasi 23 unit rumah produksi, bantuan 47 set mesin dan peralatan produksi, pelatihan dan pembinaan, perbaikan sarana penunjang sentra seperti jalan, drainase dan pembuatan gapura sentra kerupuk ikan di jalan besar simpang Korindo.
Harapan ke depan, produksi kerupuk ikan di Bintan akan menjadi trademark bagi Bintan sendiri.
“Harus menjadi kebanggaan kita bersama,” kata Sekda Bintan Adi Prihantara usai meresmikan sentra kerupuk ikan di Kelurahan Sei Lekop Kecamatan Bintan Timur, Rabu (12/01).
Adi menyampaikan pesan kepada seluruh pelaku usaha industri kecil agar senantiasa profesional dalam mengolah dan menghasilkan produknya. Mulai dari kualitas produk hingga kehigenisan produk itu sendiri.
“Daerah kita ini kalau kondisi normal tidak dalam masa pandemi, kita bisa pasarkan produk kita ke wisatawan mancanegara yang datang ke sini. Peluang pasar kita besar, tinggal konsistensi kita terhadap kualitas produk dan komitmen kita bersama untuk saling mengisi serta mendukung,” paparnya.
Comment