BAROMETERRAKYAT.COM, CILACAP. Tangki di Kilang Pertamina RU IV Cilacap, Jawa Tengah, kembali terbakar, Sabtu (13/11) sekira pukul 19.20 wib.
Ini merupakan kebakaran kedua yang terjadi selama lima bulan terakhir. Kebakaran pertama terjadi area yang sama pada Juni 2021.
Komisaris Utama PT Pertamina Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, meminta agar penyebab kebakaran diusut tuntas karena insiden serupa kerap terulang.
“Hati-hati, dan pastikan penyebabnya, karena sudah sering terulang yang sama,” kata Ahok melansir dari detikcom, Minggu (14/11).
Ia menyampaikan, berdasarkan keterangan yang diterima dari jajarannya, objek terbakar adalah tangki 36T102 berisi Pertalite.
“Penyebab kebakaran sementara belum dapat dipastikan penyebabnya. Pada saat kejadian hujan lebat diikuti dengan petir yang keras,” imbuhnya.
Melansir dari Antara, General Manager Refinery Unit IV Cilacap – PT KPI Eko Sunarno mengatakan kebakaran yang terjadi pada pukul 19.10 WIB menimpa Tangki 36 T-102 bersamaan saat ada petir.
Tangki tersebut berisikan komponen Pertalite sekitar 31.000 kiloliter. “Masih komponen, belum jadi produk Pertalite. Alhamdulillah kondisi tangki ini bisa kami isolated (dilokalisasi, red.),” ujarnya.
Dengan demikian, kata dia, hanya Tangki 36 T-102 yang terjadi kebakaran, sedangkan tangki lain di sekitarnya dapat diamankan dan saat sekarang dilakukan pendinginan.
Comment