BAROMETERRAKYAT.COM, TANJUGPINANG. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tanjugpinang, Kepulauan Riau mencatat ada 3.210 jiwa warga setempat terkena dampak banjir dan tanah longsor yang terjadi pada Sabtu (2/1) lalu.
“3.210 jiwa dari 1.018 Kepala Keluarga (KK) di Tanjungpinang terkena dampak banjir dan longsor,” kata Kepala BPBD Tanjugpinang Dedi Sjufri Yusja saat ditemui di kantornya Jalan Ahmad Yani, Senin (4/1).
Ia merincikan, warga terdampak bencana itu menyebar di tiga kecamatan di Bukit Bestari 199 jiwa dari 49 KK, Tanjungpinang Barat 60 jiwa dari 15 KK dan Tanjungpinang Timur 2.951 jiwa dari 949 KK.
BACA: Longsor di Tanjungpinang, 14 Rumah di Jalan Cendrawasih Rusak Berat
“Total ada sebanyak 80 kejadian banjir dan 27 titik rumah terkena tanah longsor,” ucapnya.
Jumlah tersebut, lanjut dia, masih berpotensi bertambah karena pihaknya saat ini masih mendata bersama dengan instansi terkait.
Sementara itu jumlah kerusakan yang paling banyak akibat banjir dan longsor terjadi di kawasan perumahan Kecamatan Tanjungpinang Timur.
BACA JUGA: Rahma Tinjau Korban Longsor di Jalan Cendrawasih
“Kecamatan Tanjungpinang Timur paling banyak terkena dampak banjir dan longsor,” ungkapnya.
SAHRUL
Comment